yes. kadang kita berprasangka untuk sesuatu yang kita tidak tahu pasti. prasangka membuat hati dan pikiran kita tertutup dari kebenaran.
melihat ke belakang, tak ada suatu kejadian apapun yang bisa dijadikan sebuah tonggak. tak ada perselisihan, tak ada percekcokan. tentu saja membingungkan. hingga beberapa hari lalu saya beranikan mengiriminya sebuah email.
saya mulai bertanya. apa yang terjadi?
sebuah email jawaban datang keesokan harinya. panjang sekali. sebuah kumulatif perasaan yang dia ditimbun rupanya. saya kaget, sedih, terharu. ketaksukaan dari sebuah prasangka yang sesungguhnya tak berhubungan dengan saya sama sekali. ada seorang teman saya yang lain, saya sebut joe, melakukan sebuah perbuatan yang merugikan eddi. karena eddi menilai kalau saya sangat dekat joe, eddi berasumsi saya tahu perbuatan joe, mungkin turut mendukung atau bahkan berkonspirasi.
ah, terjawab sudah kebingungan saya itu.
mudah-mudahan saya selalu berprasangka baik terhadap apa pun dan siapa pun.
Comments