Awalnya saya tidak sependapt dengan saran supervisor riset saya untuk mulai fokus bekerja pada satu topik. Saya tidak bisa bekerja dengan cara begitu. Saya lebih tertarik membaca banyak topik supaya bisa segera tahu permasalahan secara gamblang dan kemana riset saya akan diarahkan. Padahal tentu saja karena kurangnya pengalaman saya dalam membuat penelitian.
Dua minggu hanya baca dan menulis satu topik benar-benar menyiksa. Dua minggu dari waktu yang dijadualkan, saya sama sekali tidak sungguh-sungguh mengerjakan apa yang seharusnya saya kerjakan. Tapi karena saya harus bertemu keesokan harinya, dengan sistem kebut semalam, syukurnya saya bisa datang dengan membawa progres. Bukan progres yang diarahkan beliau, melainkan progres sesuai dengan pola pikir saya. Saya anggap, ini projek saya, bagaimana saya bekerja, mestinya terserah saya, dong. Saat itu, supervisor saya menyerahkan sepenuhnya kepada saya. Apapun caranya, yang penting progres harus tetap ada.
Dua minggu kedua, saya masih melakukan hal yang sama. Tapi kali ini ternyata terlalu meleset. Topik yang saya bahas bukannya mengerucut, malah melebar. Dari situ, supervisor mulai meninggikan suaranya. Dia mulai memainkan intonasi agar saya mengikuti cara dia. Well, saya mengalah karena saya memang mulai kebingungan dengan pola yang saya kerjakan. Linglung. Saya mulai berpikir, tak ada salahnya mencoba cara yang bukan gaya saya.
Dari hari ke hari, dari minggu ke minggu, saya mulai menemukan irama dan merasakan nikmat dari cara selangkah demi selangkah tapi fokus pada topik-topik khusus. Pada pertemuan berikutnya, saya sudah mulai bisa menebak arah penelitian saya mau kemana. Begitu saya ajukan sejumlah research question yang saya formulasikan, yes, saya mendapat dukungan dari supervisor. Ternyata begitu mungkin seharusnya bekerja untuk sebuah penelitian.
Selanjutnya, saya tak mau ambil resiko dengan keras kepala memaksakan cara saya kalau tidak mau tersasar. Sekarang alhamdulillah, semuanya terkendali. Jika saya punya ide, saya diskusikan dulu. Jika menurutnya layak dan memang sejalan dengan riset saya, akan saya kerjakan. Jika tidak, meding jangan. Saya tak perlu buang waktu.
Comments