Portal berita online memasuki bulan ramadhan ini diramaikan oleh berita penangkapan ABB -Abu Bakar Ba'ashir. Karena ini bukan kali pertama, sungguh tidak mengejutkan. Atau justru mengejutkan? Lupa bagaimana perasaan saya. Apa mungkin karena saya sudah tidak perduli?
Ketidakpedulian saya, karena Polri, pihak dulu begitu keukeuh bilang punya bukti terhadap keterlibatan ABB, kemudian melepaskan tokoh ulama itu dengan alasan bukti tidak cukup kuat untuk mempidanakan dia. Sekarang, mereka bicara hal sama, bilang punya banyak bukti juga.
Tidak peduli, karena akhir dari putusan banyak kasus sepertinya mudah ditebak. Banyak kompromi sehingga jalannya sidang dan putusan akhir terlalu mudah dicampuri oleh pihak-pihak lain yang berpengaruh.
Tidak peduli, karena memang ragu dengan kemampuan Polri. Mungkin mereka hebat saat menangkap tokoh-tokoh teroris kasus Bali dan Jakarta. Tapi itu tentu saja karena desakan dan bantuan asing. Tapi kehebatan itu pudar karena kasus-kasus tidak jujur yang dilakukan oleh para petinggi Polri sendiri atas berbagai kasus yang terjadi di tanah air.
Apakah ABB terlibat? Bodoh jika dia terlibat. Sangat bodoh lagi jika dia harus tertangkap.
Saya peduli, terorisme harus dibasmi hingga tuntas. Bahkan kalau perlu keluarganya diadili juga jika mereka tahu tapi tidak melaporkan. Agar tidak ada regenerasi, tidak ada solidaritas.
Comments