Diam-diam, saya punya obsesi untuk dapat mempublikasikan karya yang dapat diterlusuri online sebanyak 100 buah pada 2025. Possible? Possible. Tapi, tahun 2025 saya belum pensiun kan? Beginilah, jika berkarir menjadi dosen tapi terlambat. Saya harus mulai dari nol di usia yang tidak lagi muda, mempelajari banyak hal baru, dan berusaha eksis sebagai pengajar sekaligus peneliti.
Katakan, tahun ini saya punya 18 publikasi publikasi, lalu, setiap tahun berikutnya saya punya 10 buah publikasi. Maka, niscaya jika saya tertib dan disiplin menulis, insyaallah, obsesi 100 judul di tahun 2025 bisa tercapai. Untuk itu, saya harus dapat bekerja cerdas. Misalnya, cari co-author yang dapat meringankan beban. Selain itu, melihat jurnal dari kiri ke kanan, dari atas ke bawah. Tak boleh keukeuh harus jurnal terindeks Scopus, jurnal-jurnal kampus yang terakreditasi atau yang baru pun, selama mereka bisa online, saya rasa oke juga. Maklum, saya pun kesulitan sangat untuk menghasilkan karya-karya baik. Sekedar ala kadarnya. Ayo, bismillah.
Comments