Gara-gara makan daging giling yg saya buat camilan untuk dinner, tahu-tahu saya berasa pening. Leher bagian belakang cenut-cenut. Saya minum, lalu berhenti sebentar. Agak mendingan. Untuk memastikan itu disebabkan karena saya makan daging, saya kembali santap makanan ringan yang saya buat itu. Lagi, pening dan cenut-cenut. Langsung saya stop. Jangan-jangan kolesterol? Saya langsung mencari informasi apabila seseorang memiliki kolesterol tinggi. Kuatir dampaknya: stroke dan jantung. Menurut artikel yang saya baca, gejala yang saya alami menunjukkan tanda-tanda kelebihan kolesterol. Ngek ngok. Meskipun saya sudah sangat hati-hati menjaga makanan. Apalagi, saya sangat kurang berolah raga. Pekerjaan saya jalan kaki dari pagi sampai sore tiga hari seminggu, tapi apa itu cukup? Saya harus mulai memperhatikan makanan yang saya santap supaya kesehatan saya tetap prima secara usia sudah tak lagi muda. Iya kalo pendek umur, bagaimana jika panjang umur tapi sakit-sakitan?
Remeh temeh cerita sehari-sehari, prasasti bahwa saya pernah singgah di planet ini